Notulen Rapat Gapokkan Bulan Juni 2009

NOTULEN RAPAT GAPOKKAN LUGAS

Pertemuan Gabungan Kelompok Pembudidaya Ikan (Gapokkan Lugas) ini dilaksanakan pada tanggal 19 Juni 2009 dimulai pukul 15.00 bertempat di Kantor Wali Nagari Lubuk Pandan.

Kegiatan Pertemuan Gapokkan Lugas bertujuan untuk: (1). Silaturahim antara sesama pelaku utama dan pelaku usaha yang ada di Nagari Lubuk Pandan, (2). Perkenalan dengan Kepala UPT DKP/SUMP Negeri Pariaman yang baru, (3). Mendiskusikan beberapa rencana kegaiatan dan capaian hasil Prasasti Mina Padang Pariaman, (4). Mendiskusikan rencana kerja kelompok dan tindaklanjut kegiatan yang sudah berjalan.

Peserta yang hadir pada pertemuan ini sebanyak 18 orang, yang dihadiri oleh: Kabid Perikanan Budidaya, Wali Nagari Lubuk Pandan, Penyuluh Pusbangluh Pendamping Prasasti Mina Kabupaten Padang Pariaman, Penyuluh Swadaya, Pengurus Gapokkan Lugas dan Pengurus Kelompok Pelaku Utama.

Acara dibuka oleh Ketua Gapokkan Lugas (sekaligus Penyuluh Swadaya) pada pukul 15.00. Beliau menyampaikan beberapa hal yang terkait dengan kegiatan pelaku utama/pelaku usaha pada Program Prasasti Mina, yaitu:

1. Ucapan terima kasih atas kehadiran pembina dari DKP Kabupaten Padang Pariaman, Penyuluh Pendamping dan Pengurus kelompok pelaku utama yang sudah bisa hadir memenuhi undangan Gapokkan Lugas
2. Perlu peningkatan SDM pelaku utama, agar asalnya tidak tahu menjadi tahu, tidak mau menjadi mau dan tidak mampu menjadi mampu dalam melaksanakan kegiatan usaha perikanan yang selama ini dikembangkan di nagari kita, kita bersyukur masyarakat yang pada mulanya program ini belum bisa berkelompok, lambat laun sudah mulai kesadaran untuk berkelompok
3. Harapannya program Prasasti Mina dapat kita kelola dengan baik sehingga memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan pembudidaya ikan di nagari kita
4. Kegiatan pertemuan Gapokkan Lugas harus kita tingkatkan dan kita pertahankan agar pertemuan dapat dilaksanakan sebulan satu kali

Sambutan dari Kabid Perikanan Budidaya Ir. Yulisna, M.Si.

1. Ucapan terima kasih pada kelompok pelaku utama yang dapat menghadiri pertemuan Gapokkan Lugas semoga kedepan dapat semakin ditingkatkan serta lebih bersemangat lagi untuk mengelola organisasi pembudidaya ini dengan bersama-sama melibatkan semua unsur kelompok
2. Sebagai informasi di Nagari Lubuk Pandan telah dibentuk kelompok pelaku utama yang bergerak dibidang pengolahan, yaitu Kelompok Wanita Pengolah Ikan ”Lumira” (Lubuk Pandan Mina Sejahtera) yang telah mengadakan kegiatan kelompok seperti demontrasi pengolahan lele asap yang dapat dipamerkan waktu Penilaian Nagari Berprestasi TK Sumbar dan telah mendapat pembinaan dari DKP mudah-mudahan dalam waktu dekat segera dikukuhkan kelas kemampuan kelompoknya.
3. Beberapa kegiatan Prasasti Mina telah dilaksakan dengan baik dan melibatkan peran pelaku utama dan pelaku usaha yang telah dinilai baik oleh Pusbangluh, sehingga menurut informasi Prasasti Mina Kabupaten Padang Pariaman merupakan salah satu yang terbaik diantara lokasi yang lainnya. Hal ini memberikan konsekuesi pada kita sebagai pelaksanakan dan penerima program agar selalu dapat meningkatkan kinerja kita terus menjadi yang lebih baik.
4. Di Nagari Lubuk Pandan telah ada 2 orang Penyuluh Swadaya (an. Irwan S.Pi. dan Sdr. Syakbandri/Ketua Gapokkan Lugas) sehingga perananya sebagai pendamping pelaku utama dan pelaku usaha dapat dioptimalkan bersama dengan penyuluh yang ada untuk mengembangkan beberapa kegiatan yang ada di Prasasti Mina

Sambutan dari Penyuluh Pusbangluh Tatang, S.St.Pi.

1. Ucapan terima kasih kepada pengurus kelompok yang telah dapat menghadiri pertemuan ini, semoga kedepan dapan lebih bersemangat secara bersama-sama menjadikan kelompok sebagai wadah komunikasi dan berinteraksi dengan sesama pembudidaya/pelaku utam dan pelaku usaha
2. Kelompok merupakan kumpulan orang-orang yang memiliki tujuan, orientasi dan kesamaan gerak langkah perjuangan. Kelompok merupakan wahana untuk mengasah keterampilan, menghimpun permodalan, memperkokoh dan mengikat kesepakatan dan meningkatkan posisi tawar pembudidaya dengan pihak lain
3. Keberhasilan program Prasasti Mina bukan hanya terletak di tangan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Padang Pariaman, SUPM Pariaman dan Penyuluh Pendamping akan tetapi yang terpenting adalah keterlibatan dan dukungan dari pelaku utama dan pelaku usaha terhadap program ini.
4. Beberapa kegaiatan yang telah dilaksanakan pada bulan yang lalu antara lain: Percontohan Mina Padi, pembentukan kelompok pengolah ikan, pengolahan lele asap
5. Kegiatan yang akan dilaksanakan pada waktu dekat anatar lain: Field Trip melihat proses pengolahan lele asap di Kabupaten Pasaman Barat, Percontohan Nila baru dari BRKP Bogor yaitu Nila Best, pengukuhan kelas pemula kelompok pengolah ikan “LUMIRA”.
6. Program yang telah diserahkan pengelolaanya kepada Gapokkan Lugas, seperti Bantuan Induk Ikan dan Percontohan Mina Padi serta percontohan lainya agar segera dimanfaatkan secara optimal agar dapt meningkatkan produksi perikanana yang ada di wilayah kita, sehingga manfaat dari program ini akan dirasakan oleh pelaku utama/pelaku usaha

Sesi Diskusi

1. Erman Firama, A.Md.

- Bagimana dengan kepengurusan kelompok Lugas, karena sudah banyak yang orangya pindah dan saya secara pribadi karena sangat banyak kesibukan kalo memungkinkan diganti dengan pembudidaya yang lain

- Sumber pendanaan Lugas selama ini, sangat kecil sehingga harus dicarikan solusi agar organisasi ini bisa jalan dan berkembang

Tanggapan/Jawaban:

- (Penyuluh Pendamping) Kelompok Gapokkan Lugas memang harus lebih berkebang dalam masalah organisasi karena didukung penuh oleh beberapa institusi yang ada dibidang perikanan dan Pemerintah Daerah. Pengunduran diri sdr sebenarnya untuk momen sekarang ini belum tepat dan apabial akan diadakann perubahan kepengurusan maka idealnya diadakan rapat yang mengundang semua pelaku utama (bukan hanya perwakilan kelompok pelaku utama) dan kami menilai kinerja sdr masih sangat baik dan masih bisa lebih banyak memberikan pemikiran dan tenaganya pada organisasi (gapokkan lugas).

- Gapokkan Lugas memang harus kretaif untuk mengembangkan usaha dan menggali dana yang berasal dari kelompok, kalau memungkinkan adanya kas kelompok pelaku uatama (12 kelompok) yang dikontribusikan ke Gapokkan Lugas. Gapokkan juga sebenarnya memiliki aset yang cukup benyak, hanya belum dimanfaatkan secara optimal sehingga kalo aset ini dapat dikelola nantinya akan dapat mendorong keuangan Gapokkan Lugas. Kami mendukung dan memohon kepada Gapokkan Lugas agar aset gapokkan segera dikelola oleh kelompok.

2. Wakil dari kel. Mutiara Sukma

Bagimana dengan rencana dari pembuatan irigasi yang berlokasi dilahan pembudidaya?

Jawab:

- Saluran irigasi memang diperlukan oleh pembudidaya agar air bisa lancar setiap saat dan kegiatan budidaya tidak terhambat gara-gara air, namun pembangunan irigasi harus melibatkan banyak pihak seperti pertanian, Dinas PU dan Pemiliki lahan sehingga harus dikoordinasikan secara matang pada tingkan kebijakan yang lebih tinggi dan untuk itu akan diusahakan oleh dinas untuk membicaran masalah ini

3. Wakil dari Kelompok Batang Ulakan

§ Kami mohon dukungan dari ketua Gapokkan untuk dapat memberikan arahan dan motivasi kepada kelompok kami dalam pertemuan-pertemuan rutin kelompok kami

§ Kami berharap agar bantuan induk yang akan dikelola oleh Gapokkan dapat secepat mungkin dilaksanakan dan kami dari kelompok langkah ketua Gapokkan Lugas

Jawab:

§ (Ketua Gapokkan Lugas) Kami sudah sering melaksanakan pembinaan kepada kelompok pelaku utama, seperti kelompok Upi Sakato, Hatchy Lestari Jaya, Mutiara Sukma. Namun secar priabadi karena sangat banyak kesibukan kami mohon maaf apabila tidak dapat menghadiri setiap pertemaun kelompok dan harapanya kedepan kami bisa hadir pada setiap pertemuan kelompok pelaku utama

§ Saya sangat setuju dengan usulanya dan kami pun dari Gapokkan Lugas mengingikan hal yang sama, namun masih mencari orang yang tepat untuk mengelolanya dan kami akan memohon juga pertimbangan dari Dinas Kelautan dan Perikanan walaupun sudah menyerahkan.

4. Bapak Drs. Zulkarnaini

- Kelompok Pembudidaya Ikan Tunas Muda yang ada di Kr. Kampung Guci selama ini terbilang tidak aktif, sebenarnya lokasi kami sudah banyak yang berubah jadi lahan sawah kemabali. Kami memandang usaha perikanan tetapa menguntungkan dan kedepan mudah-mudahan dapat disesuikan pula dengan komodits perikanan yang tahan dengan keterbatasan air seperti budidaya lele. Kelompok Tunas Muda keberadaanya memang harus tetap eksis dan akan dicoba untuk mengaktifkan kembali kelompok kami.

Jawab:

- (Penyuluh) jumlah anggota kelompok boleh jumlahnya 10 orang asal kegiatannya berjalan dengan baik, dari pada jumlahnya sangat banyak tapi kegiatanya tidak nampak. Kelompok di Kr. Kampung Guci sebenarnya memiliki potensi yang besar untuk berkebang dalam bidang perikanan. Kami akan membina apabila ada keinginan dari kelompok Tunas Muda untuk mengembangkan kelompok dan kegiatan budidaya perikann. Potensi yang ada sudah kami lihat dan direncanakan Kr. Kampung Guci kalau ada dukungan dari pembudidaya akan dijadikan kawasan budidaya lele.

- Kelompok Tunas Muda harus tetap eksis dan berkembang karena memiliki potensi yang sebenarnya tidak kalah dengan kelompok lainnya dan lokasi yang strategis akan sangat menguntungkan kelompok.

Pertemuan Gabungan Kelompok Pembudidaya Ikan ini diakhiri setelah berdiskusi/tanya jawab dan pada pukul 17.00 pertemuan ini ditutup oleh Ketua Gapokkan Lugas

Lubuk Pandan, 22 Juni 2009

Penyuluh PUSBANGLUH

Tatang, S.St.Pi.

NIP:1982122508011006